BeritaBerita Utama

Atlet Kick Boxing Lampung Dipanggil Ikuti Pelatnas SEA Games Thailand 2025

56
×

Atlet Kick Boxing Lampung Dipanggil Ikuti Pelatnas SEA Games Thailand 2025

Sebarkan artikel ini

Lampung – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh atlet Kick Boxing asal Lampung. Salah satu atlet kebanggaan Sai Bumi Ruwa Jurai itu resmi mendapat panggilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) untuk mengikuti Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) lanjutan dalam rangka persiapan SEA Games 2025 di Thailand.

Kepastian ini tertuang dalam surat bernomor 495/K/PP. KBI/V/2025 tertanggal 1 Mei 2025, yang ditandatangani oleh Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Kick Boxing Indonesia (PP KBI), Andrie Yani Mandey. Surat tersebut ditujukan kepada lima Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) KBI, termasuk di antaranya Ketua Pengprov KBI Lampung, Drs. Aswarodi, M.Si.

Aswarodi menyampaikan, atlet Lampung yang terpilih merupakan hasil evaluasi Pelatnas sebelumnya bersama Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora RI pada 24 April 2025 lalu.

“Berdasarkan hasil reviu tersebut, PP KBI memanggil 8 atlet, 5 pelatih, dan 5 tim pendukung untuk mengikuti Pelatnas lanjutan yang akan dimulai pada Sabtu, 10 Mei 2025 di Jakarta,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa atlet yang dipanggil wajib membawa sejumlah dokumen penting seperti paspor yang berlaku hingga minimal Juni 2026, pas foto, serta perlengkapan pribadi dan latihan. Pelatnas ini akan berlangsung hingga jelang keberangkatan kontingen Indonesia ke Bangkok, Thailand.

Aswarodi pun menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan penuh Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, terhadap perkembangan olahraga di provinsi ini.

“Prestasi ini tak lepas dari perhatian besar Bapak Gubernur. Kami mohon doa dan dukungan masyarakat Lampung agar atlet kita mampu meraih medali emas dan mengharumkan nama Indonesia, khususnya Provinsi Lampung,” ujar Aswarodi.

Diketahui, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal memang dikenal aktif memberikan apresiasi kepada atlet berprestasi. Pada 2024 lalu, ia menyerahkan bonus hingga Rp150 juta kepada atlet peraih medali dalam ajang Peparnas XVII di Solo.

Dukungan ini menjadi bukti komitmen pemerintah provinsi dalam membina dan memotivasi atlet untuk terus bersinar di kancah nasional maupun internasional.(*)

Example 120x600

Respon (1)

  1. Atlet lampung yg dipanggil pelatnas tidak disebut nama nya dalam berita ini,

    Malah nama pengurus, nama gubernur dll.
    Miris…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *