Bandarlampung – Tiktoker asal Lampung, Ikram Afro Attamimi, melontarkan kritik sekaligus apresiasi atas penangkapan koruptor oleh Kejaksaan Tinggi Lampung yang berhasil mengungkap dugaan kasus korupsi senilai Rp271 miliar.
Dalam video yang ia unggah, Ikram mengomentari aksi penangkapan ini, yang berhasil menyita uang tunai, perhiasan, hingga barang berharga lainnya dari para tersangkatersangka.
Ia pun berimajinasi tentang bagaimana besarnya dampak positif jika dana tersebut digunakan untuk memperbaiki infrastruktur di Lampung.
Menurut Ikram, alokasi dana sebesar itu bisa sangat membantu meningkatkan kualitas jalan di berbagai wilayah, seperti Lampung Timur, Lampung Barat, Lampung Selatan, dan daerah lainnya.
“Bayangin 271 miliar itu kalau dipakai buat benerin jalan di Lampung Timur, Lampung Barat, Lampung Selatan, dan lain sebagainya. Beres,” ujarnya.
Ikram juga menyampaikan kekagumannya terhadap kepemimpinan Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, yang dinilainya berani menginstruksikan pemeriksaan intensif bagi seluruh anak buahnya.
Menurutnya, ketegasan Burhanuddin yang meminta jajarannya aktif memeriksa kasus korupsi ini menunjukkan keberanian yang menginspirasi masyarakat dan seolah membuatnya tidak kalah berani dengan para menteri yang saat ini juga aktif menorehkan prestasi dalam pemerintahan.
Sebagai warga Lampung, Ikram juga menyoroti adanya dugaan politik dinasti yang kerap terjadi di beberapa wilayah di Lampung, yang melibatkan keluarga dan kerabat yang berkuasa.
“Pak, banyak banget pak oknum-oknum politik di Lampung ini, yang dinasti, dari bapaknya, anaknya, kakeknya, keluarganya, sampai keponakannya, dan seterusnya,” katanya.
Video yang diunggah Ikram menjadi viral dan disambut positif oleh masyarakat Lampung. Mereka berharap Kejaksaan Tinggi Lampung terus berupaya menindaklanjuti kasus-kasus korupsi di wilayah ini, demi kesejahteraan rakyat dan pembangunan yang lebih baik. (Rud)
