Bandarlampung — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan resmi menunjuk Winarti, mantan Bupati Tulang Bawang, sebagai Ketua DPD PDIP Lampung periode 2025–2030. Keputusan itu diumumkan dalam Konferensi Daerah (Konferda) VI yang digelar di Hotel Santika, Bandarlampung, Sabtu (6/12/2025), sekaligus menandai berakhirnya kepemimpinan Sudin yang telah memimpin sejak 2017.
Pengumuman dilakukan oleh Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP PDIP, I Gusti Ayu Bintang Darmawati. Ia juga membeberkan empat keputusan penting Rakerda, termasuk pengesahan Palgunadi dan Kostiana sebagai calon personalia DPD, serta penegasan kewajiban keterwakilan perempuan minimal 30 persen dalam struktur pengurus yang baru.
Pergantian pucuk pimpinan ini memunculkan dinamika baru di internal partai. Terpilihnya Winarti cukup mengejutkan, mengingat sebelumnya beredar sejumlah nama yang disebut kuat sebagai kandidat, seperti Sutono, Umar Ahmad, Mukhlis Basri, hingga Lesty.
Sementara itu, Sudin dalam sambutannya menegaskan bahwa dirinya tidak lagi melanjutkan jabatan ketua. Ia meminta seluruh kader tetap solid, menjaga marwah partai, serta mendukung penuh kepemimpinan Winarti. Ia juga menekankan pentingnya memperkuat tiga pilar partai dan terus memperjuangkan anggaran yang berpihak kepada rakyat.
PDIP Lampung di bawah Sudin menghadapi berbagai tantangan, termasuk penurunan perolehan kursi pada Pileg 2024, dari 19 menjadi 13 kursi, serta hilangnya posisi Ketua DPRD Lampung—situasi yang disebut banyak pihak sebagai momentum evaluasi besar-besaran. (*)







