BANDARLAMPUNG – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) sukses menggelar karnaval dan muhibah seni dalam rangka Dies Natalis ke-57, Selasa (18/02).
Acara yang berlangsung di pelataran rumah adat FKIP ini menjadi ajang ekspresi budaya, kreativitas, dan semangat kebersamaan sivitas akademika Unila.
Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., membuka acara dengan penuh antusias. Para tamu undangan turut memeriahkan suasana dengan mengenakan baju adat khas Nusantara, mencerminkan keberagaman budaya yang dihargai di lingkungan akademik.
Karnaval dimulai dengan penjemputan Rektor melalui carnaval on road, diikuti oleh penampilan tari Zapin kreasi dari mahasiswa Prodi Pendidikan Tari.
Tahun ini, FKIP Unila menghadirkan inovasi baru berupa senam “Unila Be Strong”, hasil kolaborasi mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Tari serta Pendidikan Jasmani, yang bertujuan untuk membangun kebiasaan hidup sehat di lingkungan kampus.
Selain itu, carnaval on street semakin meriah dengan penampilan “The Various of Lampung”, serta yel-yel dari berbagai perwakilan mahasiswa jurusan dan prodi FKIP Unila.
Sebagai puncak acara, fashion show tapis Lampung futuristik menampilkan keindahan dan keunikan kain tapis dengan sentuhan modern, memperkuat upaya pelestarian budaya lokal.
Rektor Unila menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta yang telah berkontribusi dalam acara ini.
“Acara yang sudah berlangsung untuk ketiga kalinya ini semakin menunjukkan FKIP Unila terus berinovasi dalam membangun semangat nasionalisme dan mengasah kreativitas seni mahasiswa serta akademisi dengan penuh dedikasi,” ujar Prof. Lusmeilia.
Dekan FKIP Unila, Dr. Albet Maydiantoro, M.Pd., juga menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat sinergitas seluruh warga FKIP Unila serta memberikan ruang bagi pengembangan seni dan budaya.
“Harapan saya, melalui kegiatan ini terbentuk budaya sinergitas dan kolaborasi yang kuat di FKIP Unila, serta memberi ruang bagi kami untuk menggali dan menampilkan keanekaragaman seni dan budaya yang ada di Provinsi Lampung,” tuturnya.
Dengan semangat tridarma perguruan tinggi, FKIP Unila terus berkomitmen dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas serta menciptakan wadah bagi mahasiswa untuk berkembang melalui kegiatan akademik dan non-akademik.
Dies Natalis ke-57 ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga refleksi atas perjalanan FKIP Unila dalam mencetak generasi penerus yang kreatif, inovatif, dan berwawasan kebangsaan.(*)
