Bandarlampung, – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung terus memantapkan persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Lampung X/2026. Dalam rapat yang digelar Rabu (19/2) pagi di Kantor KONI Lampung, PKOR Way Halim, Bandarlampung, berbagai aspek teknis dan strategis dibahas secara mendalam.
Rapat yang dipimpin oleh Ketua Harian KONI Lampung, Brigjen TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi, dihadiri oleh seluruh panitia persiapan. Dalam pertemuan ini, disepakati beberapa poin penting demi kelancaran dan kesuksesan ajang olahraga terbesar di Sai Bumi Ruwa Jurai tersebut.
Beberapa keputusan strategis yang diambil dalam rapat antara lain:
1. Cabang olahraga yang dipertandingkan mengacu pada penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON), baik edisi sebelumnya maupun yang akan datang.
2. Setiap cabang olahraga harus diikuti minimal oleh 8 kabupaten/kota di Lampung.
3. Nomor pertandingan dalam setiap cabang olahraga harus diikuti minimal oleh 5 peserta.
4. Atlet yang berkompetisi wajib merupakan putra daerah sesuai dengan domisili, dibuktikan dengan E-KTP.
Dalam waktu dekat, KONI Lampung juga berencana mengundang KONI Kabupaten yang akan menjadi tuan rumah untuk membahas kesiapan mereka dalam menggelar Porprov X/2026. “Rencana pertemuan akan kami laksanakan minggu depan guna memastikan kesiapan dari calon tuan rumah,” ujar Amalsyah.
Lebih lanjut, Wakil Ketua KONI Lampung, Kahar, mengungkapkan bahwa pihaknya telah membentuk panitia persiapan Porprov X/2026. Panitia ini akan bertanggung jawab dalam penyusunan jadwal pertandingan, penentuan lokasi, serta pelaksanaan acara pembukaan dan penutupan.
“Langkah awal yang kami lakukan adalah menyusun kalender kegiatan serta merancang program kerja KONI untuk menyukseskan ajang ini,” jelasnya. Selain itu, pihaknya juga akan melakukan peninjauan langsung ke calon tuan rumah untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan fasilitas pendukung lainnya.
Amalsyah menegaskan bahwa Porprov X/2026 harus menjadi pelaksanaan terbaik sepanjang sejarah. Ia berharap ajang ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas olahraga di Lampung sekaligus mempersiapkan atlet-atlet terbaik menghadapi PON 2028.
“Kami ingin menjadikan Porprov ini sebagai ajang pembinaan dan seleksi atlet unggulan yang akan mewakili Lampung di tingkat nasional,” pungkasnya.(*)
