Pesawaran – Setelah pencarian intensif selama dua hari, Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan korban tenggelam di Sungai Way Sabu, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, dalam keadaan meninggal dunia pada Selasa (27/01/2025) pukul 11.30 WIB.
Korban, Dedi Muhammad Sanjaya (22), ditemukan pada koordinat 5°35’8.04″S – 105°10’37.84″E, sekitar 2,1 kilometer dari lokasi awal kejadian. Tim SAR Gabungan yang terdiri dari personel Kantor SAR Lampung, Batalyon Marinir 9 Piabung, Lanal Lampung, Forum Rescue Relawan Lampung (FRRL), Forkopimcam Teluk Pandan, aparat Desa Batu Menyan, serta masyarakat setempat, bekerja sama dalam proses pencarian.
Memasuki hari kedua pencarian, tim menggelar briefing pada pukul 07.00 WIB dan membagi tugas menjadi tiga SRU (SAR Rescue Unit).
– SRU 1 menyisir sungai dari lokasi kejadian hingga muara menggunakan perahu rafting Basarnas.
– SRU 2 melakukan pencarian di sekitar muara dengan perahu karet Batalyon 9 Marinir Piabung.
– SRU 3 menggunakan perahu karet Lanal Lampung untuk menyisir area pantai muara sungai.
Selain itu, pencarian juga didukung oleh drone thermal milik Basarnas yang memantau aliran sungai dari jembatan Way Sabu sejauh 2 km dalam durasi 35 menit.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Deden Ridwansah, melalui Dantim Rescuer Febri Yanda, membenarkan penemuan korban. “Korban ditemukan pukul 11.30 WIB dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya, korban dievakuasi ke rumah duka,” ujar Yanda.
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi ditutup. Pihak keluarga menyampaikan duka mendalam dan berterima kasih kepada seluruh tim yang telah berupaya maksimal dalam pencarian. (***)